“Di laut kita hidup, laut kita lindungi, dan di tepi laut kita pergi.”
Jepang, 100 tahun setelah subduksi lempeng menyebabkan banyak negara lain tenggelam. Untuk menyelamatkan negara-negara yang tersisa, kota-kota pesisir yang telah dibangun diluncurkan ke laut, dan rute pelayaran di antara mereka diperluas. Dengan perluasan ini, muncul kebutuhan akan personel yang dapat menjaga laut. Wanita mulai mencari pekerjaan di industri baru ini, dan tak lama kemudian, “Blue Mermaids”, mereka yang menjaga keamanan laut, mulai menjadi sumber kekaguman bagi banyak orang. Teman masa kecil Akeno Misaki dan Moeka China berusaha untuk menjadi Putri Duyung Biru sendiri, dan bersama dengan orang lain yang berbagi mimpi mereka, mereka mendaftar di Sekolah Menengah Laut Yokosuka.